Erick Thohir dan Teten Masduki Geber Belanja BUMN untuk Produk UMKM

Shelma Rachmahyanti, Jurnalis
Minggu 08 Mei 2022 15:22 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir geber belanja BUMN untuk UMKM (Foto: Kementerian BUMN)
Share :

Begitu pula untuk fasilitas publik milik BUMN yang lain misalnya rumah sakit, juga akan diupayakan untuk menggunakan produk-produk dari koperasi dan UMKM.

Di tempat yang sama, Menteri Teten menambahkan bahwa produk UMKM saat ini berkualitas dan mengikuti tren masyarakat yang meminati produk yang unik dan langka.

Sebab, sebagian besar KUMKM di Tanah Air merupakan penghasil produk artisan yang memiliki keunikan dan tidak diproduksi secara banyak.

"Produk UMKM tidak kalah dengan produk industri, karena ini produk artisan dan ini jadi keunggulan karena barangnya langka, jadi semakin langka semakin bagus," ucap Menteri Teten.

Oleh karena itu, ia mendorong kementerian/lembaga dan BUMN untuk mengoptimalkan belanja produknya pada produk dan jasa KUMKM yang kini terus meningkatkan kualitas dan kuantitasnya.

Menteri Teten juga menyatakan bahwa saat ini KemenKopUKM tengah menyiapkan hadirnya UMKM masa depan yang berbasis inovasi dan teknologi. UMKM juga diharapkannya dapat memiliki daya saing dan siap untuk memasuki pasar global.

"Kita juga ingin siapkan the future SMEs kita yang berbasis inovasi teknologi. Roadmapnya sudah ada, ini sudah kita siapkan dan sekarang tinggal kita bentuk kolaborasi dengan semua pihak," katanya.

Menteri Teten menambahkan saat ini UMKM pun sedang dipromosikan dalam perhelatan Presidensi G20 Indonesia, di mana ini menjadi momentum strategis untuk memperkenalkan produk UMKM unggulan ke mata dunia.

Dia mengatakan, saat ini pihaknya tengah fokus untuk mempromosikan beragam produk UMKM yang sudah dikurasi untuk unjuk gigi di berbagai perhelatan side event G20.

“Kami ingin mendorong UMKM agar siap masuk pasar global," katanya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya