JAKARTA - PT Transportasi Jakarta sedang melakukan revitalisasi pada sejumlah halte busway yang terintegrasi dengan moda transportasi lai seperti MRT, KRL hingga LRT. Tak hanya direvitalisasi, halter busway terintegrasi ini bakal jadi ikon baru Kota Jakarta dan pilihan tempat wisata Ibu Kota.
Baca Juga: 10 Ribu Bus hingga Angkot Listrik Bakal Wara Wiri Layani Jakarta di 2030
Adapun halte busway terintegrasi yang tengah direvitalisasi seperti Transjakarta's Dukuh Atas 1 BRT Station, Transjakarta's Cikoko Stasiun Cawang BRT Station, Transjakarta's Juanda BRT Station dan Transjakarta's Tosari BRT Station.
"Ini halte ikonik seperti Dukuh Atas direvitalisasi. Nantinya juga di lantai dua Dukuh Atas area komersial," terang Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta Anang Rizkani Noor, di iNews Tower, Kamis (23/6/2022).
Baca Juga: Unggah Foto Bus Listrik Transjakarta Anies Baswedan: Teman-teman Sudah Pernah Coba Naik?
Selain itu, revitalisasi juga dilakukan pada Halte, Cikoko Stasiun Cawang, Halte Juanda dan Halte Tosari.
"Cikoko Stasiun Cawang terintegrasi LRT, KAI dan TJ. Kita harapkan 17 Agustus selesai," ujarnya.
Anang mengatakan, revitalisasi halte ini dilakukan untuk menunjang kebutuhan masyarakat. Di mana jumlah pengguna Transjakarta kembali meningkat setelah sebelum turun drastis akibat pandemi Covid-19.
"Target kita 95% masyarakat Jakarta terlayani Transportasi Jakarta. Dulu 250 ribu orang per hari, ketika pandemi turun 200 ribu. Sekarang dekati 700 ribu penumpang per hari," ujarnya.
(Feby Novalius)