Citayam Fashion Week, Tempat Nongkrong dan Spot Foto Para ABG yang Bikin Untung Pedagang

JAKARTA - Citayam Fashion Week jadi perbincangan karena banyaknya anak-anak muda nongkrong di Kawasan Sudirman. Kehadiran anak muda atau bocah-bocah Citayam membuat pedagang kopi keliling atau starling untung.

Citayam Fashion Week viral bukan karena ajang peragaan busana khusus, melainkan banyak remaja dari Citayam dan Bojong Gede yang berkumpul di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat.

Kawasan Sudirman mulanya terkenal sebagai lokasi yang bersih dan tertata rapi. Sedangkan, masyarakat yang berkunjung pun hanya sekedar berfoto.

Berbanding terbalik dengan kawasan Sudirman kini, nyatanya Citayam Fashion Week terdapat fakta menarik yang tak banyak diketahui.

Baca Juga: Fenomena Bocah Citayam Nongkrong Bawa Berkah Bagi Pedagang di Sudirman

Berdasarkan catatan Okezone, Sabtu (9/7/2022):

1. Apa Itu Citayam Fashion Week?

Kawasan Sudirman, Jakarta Pusat viral setelah kemunculan beberapa remaja dari luar Jakarta yang berkunjung ke sana. Remaja-remaja itu kebanyakan berasal dari daerah Citayam dan Bojong Gede, Bogor. Yang menariknya lagi, para remaja tampil mengenakan outfit kekinian dengan konsep warna monokrom seperti hitam, putih dan abu.

Tak hanya outfit, remaja-remaja ini juga mengenakan aksesoris gaul dan pakaian yang berasal dari butik maupun distro lokal.

Baca Juga: Fenomena Bocah Bojong-Citayam di Sudirman, Omzet Pedagang Keliling Rp700.000/Sehari

2. Awal Mula Istilah Citayam Fashion Week

Istilah Citayam Fashion Week muncul pertama kali dari TikTokers sekaligus fotografer bernama Radita Pradana. Ia mengunggah suasana di sekitar stasiun BNI City, Sudirman, Jakarta Pusat pada  (27/06/2022) dengan tulisan ‘Citayem Fashion Week in Stasiun BNI City’. 

Radita juga memperlihatkan aktivitas sekelompok remaja yang berlalu lalang di sekitar Sudirman, Jakarta Pusat. Tampak beberapa remaja asyik berselfie, dibalut dengan busana serba monokrom serta hoodie.

3. Spot Foto Pilihan

Sudirman menjadi lokasi di Jakarta yang memiliki pemandangan layaknya kota-kota di luar negeri seperti Jerman. Oleh sebab itu, kawasan ini sering dijadikan lokasi fotografer pemula untuk mengambil gambar. Bahkan tak sedikit dari mereka memanfaatkan orang-orang sekitar Sudirman sebagai model.