JAKARTA - Mengintip gaji nelayan di Indonesia yang merupakan negara agraris dengan sumber kekayaan alam melimpah. Sehingga kebutuhan pangannya bisa didapat dari mana saja.
Salah satu sektor yang menghasilkan kebutuhan pangan adalah sektor perikanan. Para pekerja yang menjadi ujung tombak perikanan Indonesia adalah nelayan. Sayangnya, masih banyak nelayan di Indonesia yang hidupnya kurang sejahtera.
Mengintip gaji nelayan di Indonesia ini bisa dilihat dari keputusan Direktur Jenderal Perikanan Tangkap, nelayan di Indonesia rata-rata mendapatkan penghasilan sebesar Rp. 1,95 juta/bulan di tahun 2015. Jumlah ini meningkat sekitar Rp. 3,85 juta/bulan di tahun 2019.
Sedangkan di masa pandemi tahun 2020 lalu, KNTI atau Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia menyebut adanya penurunan penjualan tangkapan yang mana hal tersebut mempengaruhi pendapatan nelayan. Diketahui saat itu penurunan penjualan sekitar 21%, sedangkan pendapatan nelayan merosot menjadi 90%.
Kondisi tersebut disebabkan karena adanya pandemi Covid-19 yang menyebabkan adanya lockdown dan PSBB. Sehingga mempengaruhi permintaan ikan.
Dilansir dari berbagai sumber, pekerja perikanan di perairan pantai dan pedalaman itu memiliki tugas untuk menangkap ikan atau mengumpulkan berbagai jenis kehidupan air di perairan pantai dan pedalaman, untuk dijual atau dikirim secara teratur ke pedagangn borongan, organisasi pemasaran, atau ke pasar Inonesia
Adapun kisaran gaji sebagian besar pekerja pada profesi pekerja perikanan tangkap di perairan umum dan pesisir dari RP2,456,401 untuk Rp4,839,804 per bulan - 2022.
Selain faktor pandemi, ada beberapa faktor lain yang mempengaruhi pendapatan para nelayan di Indonesia masih rendah yaitu adanya faktor umur dan pengalaman
Seseorang akan disebut nelayan jika dirinya sudah berusia 15 tahun ke atas. Usia tentu sangat mempengaruhi pendapatan. Karena hal ini berhubungan dengan pengalaman.
Nelayan yang sudah melaut sejak muda biasanya disebut sebagai nelayan berpengalaman. Kategori tersebut tentu sudah cukup untuk memberikan klasifikasi terhadap banyaknya jumlah tangkapan.
Selain itu faktor musim juga mempengaruhi pendapatan perikanan di Indonesia, Musim memiliki pengaruh yang sangat penting pada jumlah tangkapan nelayan. Jika mereka melaut sesuai musimnya maka tangkapan bisa lebih banyak dari biasanya.
Demikian pembahasan topik mengintip gaji nelayan di Indonesia dan faktor yang mempengaruhinya. (RIN)
(Rani Hardjanti)