Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN Achmad Muchtasyar menambahkan kondisi geografis Indonesia sebagai negara kepulauan menimbulkan tantangan tersendiri dalam distribusi gas, sehingga di beberapa titik kurang ekonomis jika semua infrastruktur gas bumi dihubungkan menggunakan pipa.
Maka, perlu pengembangan moda transportasi gas nonpipa agar gas bumi bisa terutilisasi. "Oleh karena itu, PGN melakukan terobosan berbagai moda infrastruktur gas bumi agar mempermudah aksesabilitas pemanfaatan gas di berbagai wilayah," jelas Achmad.
Sedangkan, Komisaris PGN Warih Sadono dan Christian Siboro juga melihat potensi kerja sama ini beriringan dengan program efisiensi pemerintah untuk mengurangi subsidi energi.
"Dengan menggunakan produk dalam negeri, tentunya juga dapat meningkatkan pemanfaatan TKDN (tingkat kandungan dalam negeri)," ujarnya.
Hal ini sejalan dengan pesan Presiden Jokowi bahwa pemanfaatan sebesar-besarnya sumber daya domestik akan membantu pemulihan ekonomi dan meningkatkan daya tahan ekonomi nasional.
"Utilisasi gas bumi sebagai salah satu energi primer juga dapat membantu pemerintah dalam menekan defisit APBN. Ditambah lagi dengan harga gas bumi yang relatif stabil dan kompetitif, diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memilih energi yang efisien dan tentunya pilihan utama dalam masa transisi energi," tambah Christian.
Dengan cadangan gas bumi mencapai 60,61 triliun standar kaki kubik (TSCF), kondisi ini mendorong PGN sebagai Subholding Gas Pertamina untuk meningkatkan akselerasi pemanfaatan gas bumi dalam rangka mewujudkan kedaulatan dan kemandirian energi di Indonesia.
(Dani Jumadil Akhir)