Gembar-gembor Kompor hingga Kendaraan Listrik, Ini Maksud Menteri ESDM

Rizky Fauzan, Jurnalis
Kamis 22 September 2022 15:54 WIB
Menteri ESDM Arifin Tasrif. (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan bahwa akan menggenjot penggunaan kompor listrik dan kendaraan listrik untuk mengatasi kondisi kelebihan pasokan daya atau surplus listrik PT PLN (Persero).

Dia menuturkan untuk mengatasi kelebihan pasokan maka perlu ditumbuhkan permintaan daya listrik oleh masyarakat yang salah satunya dengan penggunaan kompor listrik dan kendaraan listrik.

Program yang didorong tersebut juga ditujukan untuk menyalurkan kelebihan pasokan listrik yang tengah dialami PLN agar mengurangi beban atas pembayaran take or pay.

 BACA JUGA:Pastikan Konversi LPG 3 Kg ke Kompor Listrik, Menteri ESDM: Perlu Waktu

Pasalnya, daya listrik yang terlebih tersebut masih harus ditanggung PLN kepada independent power producer (IPP).

"Iya ini kan satu program untuk meningkatkan demand, kalau demand naik kan serapannya gimana," tutur Arifin di Gedung DPR, Kamis (22/9/2022).

Sebagaimana diketahui, pemerintah tahun ini akan memberikan paket kompor listrik yang ditargetkan kepada 300.000 masyarakat.

Paket tersebut diberikan secara gratis sebagai implementasi dari program konversi kompor listrik dari kompor LPG 3 kg pada tahun ini.

Pemberian paket kompor listrik diberikan kepada masyarakat yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan memiliki listrik.

Sekjen Kementerian ESDM Rida Mulyana menyampaikan, harga paket kompor listrik sekitar Rp1,8 juta, di mana satu paket terdiri dari dua tungku, satu alat masak, dan satu miniature circuit breaker (MCB).

"Jadi satu rumah itu dikasih satu paket, kompornya sendiri, alat masaknya sendiri, dayanya dinaikin,” pungkasnya.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya