JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pada tahun 2023 dua bendungan di NTB (Nusa Tenggara Barat) bisa rampung dan dioperasikan, yaitu Bendungan Tiu Suntuk dan Bendungan Beringin Sila.
Dua bendungan tersebut merupakan bagian dari 6 bendungan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dibangun di NTB dalam rangka mendukung ketahanan air dan ketahanan pangan nasional.
Empat bendungan lainnya yakni Bendungan Bintang Bano, Bendungan Tanju, Bendungan Mila, dan Bendungan Meninting.
BACA JUGA:PUPR Akui Kesulitan Tanggulangi Banjir, Ini Alasannya
"Kontraktor pelaksana juga harus memiliki eagerness atau antusiasme untuk menjaga kualitas pekerjaannya," kaya Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pada pernyataan tertulisnya, Jumat (14/10/2022).
Bendungan Tiu Suntuk yang berlokasi di Sumbawa Barat dibangun sejak Februari 2020 dengan biaya sebesar Rp1,22 triliun dan ditargetkan rampung pada Desember 2023.
Pembangunan dilakukan dalam dua paket dimana progres Paket I saat ini mencapai 76,47%, sedangkan progres Paket II mencapai 45,78%.