"Tapi saya minta kepada perdana menteri Albanese untuk litiumnya bisa dibawa ke Indonesia saja. Kita bersama-sama melakukan hilirisasi di Indonesia," tambahnya.
Strategi kedua, yakni berkaitan dengan ekonomi hijau. Jokowi menyebut dirinya sudah sering menyampaikan bahwa potensi energi baru terbarukan di Indonesia itu sangat besar.
Potensinya yakni 434 ribu Megawatt yang berasal dari hidropower, dari geothermal, solar panel, angin, hingga tidak wave.
"Inilah kesempatan para investor untuk menjalin kerjasama dengan Indonesia membawa investasi,membawa teknologi karena ini memerlukan uang yang tidak sedikit untuk bersama-sama ekonomi hijau di Indonesia," ungkapnya.
Strategi lainnya, kata Jokowi, terkait digitalisasi. Dirinya mengajak negara-negara besar ataupun pihak-pihak yang memiliki jabatan di negaranya untuk dapat membantu para pengusaha kecil agar tidak tertinggal.
"Kita sudah tiga tahun belakangan ini memasukkan usaha-usaha kecil usaha-usaha mikro untuk masuk ke digital platform dan sudah sampai saat ini sudah ada 19 juta usaha kecil usaha mikro yang sudah masuk ke platform-platform digital dari 64 juta UMKM yang kita miliki," ungkapnya.
Jokowi pun mentargetkan di 2024 UMKM yang masuk ke digital platform mencapai diatas 30 juta.
Maka dari itu, Jokowi menitipkan kepada India yang akan menjadi presidensi B20 tahun depan untuk membawa harapan usaha-usaha mikro untuk diperjuangkan.
"Saya titip kepada India, agar nantinya juga usaha-usaha kecil usaha-usaha mikro juga masih dibawa lagi diteruskan. Dan terakhir saya mengucapkan selamat bekerja bagi presidensi B20 India di tahun depan saya optimis B20 akan semakin solid dan terus berkembang," katanya.
(Taufik Fajar)