JAKARTA – Tercatat 27 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengalami kerugian puluhan triliun sepanjang 2021.
Hal ini terkonfirmasi pada laporan Badan Pusat Statistis ihwal kinerja BUMN dan BUMD 2021.
BPS mencatat BUMN di sektor transportasi, pergudangan, dan konstruksi membukukan kerugian yang berarti.
Masing-masing perusahaan mencatatkan kerugian sebesar Rp63,15 triliun dan Rp3,95 triliun.
BACA JUGA:Daftar BUMN Rugi dan Untung Sepanjang 2021
Kerugian terbesar dialami oleh PT Garuda Indonesia Tbk yaitu mencapai Rp59,60 triliun.
Kerugian maskapai penerbangan pelat merah ini belum termasuk utang yang saat ini tengah masuk dalam tahapan restrukturisasi.
"Pada tahun 2021, ada sebanyak 27 perusahaan BUMN yang mengalami kerugian," tulis BPS dalam laporan tahunan 2021, dikutip Selasa (19/12/2022).
Meski 27 BUMN merugi pada tahun lalu, di periode yang sama ada 16 perusahaan negara di lapangan usaha lainnya justru mencatatkan laba bersih diatas Rp 1 triliun.
Baca selengkapnya: 27 BUMN Rugi, Berikut Daftarnya
(Zuhirna Wulan Dilla)