JAKARTA - Tips untuk mengambil kredit kepemilikan rumah (KPR) perlu Anda ketahui agar tidak bingung menentukan waktu pengambilannya.
Apalagi baru-baru ini Bank Indonesia (BI) menaikkan suku bunganya menjadi 5,5%.
Menurut Direktur Celios Bhima Yudhistira Adhinegara calon konsumen KPR sebaiknya menurunkan ekspetasi.
BACA JUGA:Simak Ya! Ini Deretan Produk-Produk KPR BCA
Katanya, lebih baik memilih hunian dengan tipe lebih kecil sehingga cicilan bulanan dan bunga lebih ringan.
"Bagi yang sudah terlanjur KPR dengan bunga floating bisa take over ke bank lain yang menawarkan bunga lebih rendah dan cicilan lebih panjang," ujarnya kepada MNC Portal Indonesia, Sabtu (24/12/2022).
Selain itu, dia juga menyarankan calon konsumen KPR untuk menabung uang muka yang lebih besar untuk memperkecil total cicilan ditambah bunga.
Dia pun menambahkan kalau tren kenaikan suku bunga ini juga berdampak pada keputusan konsumen dalam berbelanja tahun depan.
Seperti diketahui, rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 21-22 Desember 2022 memutuskan untuk menaikkan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 bps menjadi 5,50%, suku bunga Deposit Facility sebesar 25 bps menjadi 4,75%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 25 bps menjadi 6,25%.
(Zuhirna Wulan Dilla)