JAKARTA – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyiapkan konektivitas dan rekayasa lalu lintas selama masa pelaksanaan ajang balap perahu super cepat atau F1H2O (F1 Powerboat) di Danau Toba, Sumatera Utara pada 24-26 Februari 2023.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Hendro Sugiatno mengatakan pihaknya mendukung berupa jalur transportasi dari lokasi kegiatan.
Di mana untuk simulasi perjalanan 3 unit kontainer berdimensi 40 feet dari Pelabuhan Belawan hingga Balige, serta penyusunan rekayasa lalu lintas.
BACA JUGA: Kru Kapal Kargo dari Taiwan Tujuan Afrika Terjatuh di Selat Malaka
"Hingga saat ini dilaporkan bahwa jalur transportasi dari dan ke lokasi kegiatan menggunakan jalur untuk lintas kontainer dari Pelabuhan Belawan ke Balige dan akan mendapatkan pengawalan dengan perkiraan waktu perjalanan selama 7 jam dengan kecepatan rata-rata 40 km/jam,” kata Hendro dalam keterangan tertulis, Rabu (18/1/2023).
Hendro menjelaskan bahwa selanjutnya pihaknya akan melakukan survei lapangan bersama dengan Kementerian PUPR, termasuk mengenai simulasi perjalanan kontainer untuk meminimalisir adanya hambatan dan memeriksa kerusakan jalan yang berpotensi menghalangi perjalanan.
“Sementara penerapan rekayasa lalu lintas akan dilakukan di sekitar area venue F1H2O yaitu menuju dan keluar Balige. Sementara juga akan disusun peta potensi pergerakan mobilitas darat menuju kawasan Balige. Dari Dishub Toba akan membantu dalam hal evaluasi dan menyusun MRLL di area venue F1H2O. Selanjutnya juga akan dievaluasi terkait kantong-kantong parkir yang difokuskan di jalan Lumban Silintong,” katanya.