Minyakita Langka, Emak-Emak Teriak: Masyarakat Lagi Susah Jangan Tambah Susah

MUAROJAMBI - Masyarakat di kawasan pasar tradisional Sungaibahar, Kabupaten Muarojambi Jambi kehilangan minyak goreng bersubsidi merek Minyakita selama dua bulan ini.

Akibatnya, masyarakat kecil, ibu rumah tangga terutama pedagang gorengan menjerit kelimpungan.

Salah seorang pedagang, Asta mengaku sudah dua bulan ini tidak menjual minyak goreng bersubsidi merek Minyakita.

"Sudah sekitar dua bulan ini Minyakita langka di pasaran ini. Kalau pun ada minyak merek lain dan minyak curah," ungkapnya, Kamis (16/2/2023).

 BACA JUGA:Aturan Terbaru Jual-Beli Minyakita, Simak di Sini!

Dirinya tidak tahu penyebab utamanya terjadinya kelangkaan minyak goreng subsidi merek Minyakita tersebut.

"Tidak tahu apa penyebabnya, apa dipasok dengan toko-toko besar, saya tidak tahu juga," ungkapnya.

Diakuinya, sekana ini tokonya biasanya mendapatkan pasokan Minyakita hingga ratusan dus.

"Biasanya 100 hingga 200 dus ada setiap bulannya. Kami jualnya untuk pengecer dan pedagang gorengan ditepi jalan," tutur Asta.

Di mana yang membuatnya kesal, di kalangan agen tidak ada.

"Pernah kami minta ke agen, tetapi tidak dikasih," tukasnya kesal.

Salah satu ibu rumah tangga, Ria mengatakan sudah lama tidak masak menggunakan minyak goreng bersubsidi merek Minyakita.

"Saat ini , masyarakat lagi susah, jangan ditambahkan susah lagi dengan tidak adanya kesetersediaan minyak goreng bersubsidi hilang dari pasaran," tuturnya.

Ria berharap, stok minyak goreng subsidi terutama merek Minyakita selalu ada di pasaran sehingga masyarakat tidak kebingungan.

(Zuhirna Wulan Dilla)