BI Prediksi Ekonomi Global Aman Usai China Cabut Aturan Covid-19

Michelle Natalia, Jurnalis
Kamis 16 Februari 2023 15:44 WIB
Ilustrasi ekonomi RI. (Foto: Freepik)
Share :

JAKARTA - Bank Indonesia (BI) memprediksi bahwa pertumbuhan ekonomi global berpotensi lebih baik dari prakiraan.

Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan kalau hal ini seiring dengan penghapusan Zero Covid Policy di China.

"Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi global berpotensi lebih tinggi dari prakiraan 2,3% sebelumnya," ujar Perry dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (16/2/2023).

 BACA JUGA:Suku Bunga Bank Indonesia Diprediksi Naik ke 6% di 2023

Pertumbuhan ekonomi China, sambung dia, berpotensi lebih tinggi dengan permintaan domestik yang meningkat sejalan pembukaan ekonomi China pasca penghapusan Zero Covid Policy.

"Perekonomian Amerika Serikat (AS) dan Eropa diperkirakan melambat dengan risiko resesi yang masih tinggi," ungkap Perry.

Sementara itu, inflasi global menurun secara gradual dipengaruhi perlambatan pertumbuhan ekonomi global dan perbaikan gangguan rantai pasokan, meskipun tetap di level tinggi seiring harga energi dan pangan yang belum turun signifikan dan pasar tenaga kerja terutama di AS dan Eropa yang masih ketat.

Inflasi yang melandai diprakirakan mendorong kebijakan moneter ketat di negara maju mendekati titik puncaknya, dengan suku bunga diprakirakan masih tetap tinggi di sepanjang 2023.

"Ketidakpastian pasar keuangan global juga mereda sehingga berdampak pada meningkatnya aliran modal global ke negara berkembang. Tekanan depresiasi nilai tukar di berbagai negara tersebut berkurang," pungkas Perry.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya