JAKARTA - PT Panin Sekuritas Tbk (PANS) dan entitas anak membukukan laba bersih senilai Rp248,3 miliar pada 2022.
Capaian itu meningkat 63,75% yoy dibandingkan 2021 senilai Rp151,66 miliar.
BACA JUGA:
Sehingga laba bersih per saham PANS meningkat di level Rp347,86, dari semula Rp212,25, dikutip di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (20/3/2023).
BACA JUGA:
Peningkatan laba terjadi berkat performa positif top line perusahaan.
Pendapatan usaha PANS naik 22,11% yoy menjadi Rp518,04 miliar.
Kontribusi utama berasal dari komisi transaksi perantara perdagangan efek senilai Rp119,43 miliar.
Penghasilan kegiatan manajer investasi mencapai Rp174,36 miliar, disusul bunga-dividen senilai Rp109,788 miliar. Adapun PANS mencatatkan unrealized gain perdagangan efek senilai Rp111,09 miliar.
Meskipun pemasukan bertambah, bebann usaha PANS masih terjaga di kisaran Rp224 miliar, sehingga membuat laba kotor tumbuh signifikan.
Balance sheet PANS menunjukkan peningkatan aset 2,30% yoy menjadi Rp2,10 triliun. Jumlah kewajiban pembayaran (liabilitas) berkurang 16,19% yoy menjadi Rp501,7 miliar, sedangkan modal tumbuh 9,91% menjadi Rp1,6 triliun.
PANS memegang kas dan setara kas di akhir 2022 mencapai Rp18,89 miliar, alias meningkat Rp2,75 miliar dari akhir 2021.
(Zuhirna Wulan Dilla)