5 Fakta Menara Saidah Merah Menyala, Gedung Pencakar Langit Pertama Hutama Karya

Hana Wahyuti, Jurnalis
Sabtu 08 April 2023 05:03 WIB
Viral menara saidah menyala (Foto: Media Sosial)
Share :

JAKARTA – Fakta Menara Saidah, Gedung Menara Saidah resmi ditutup untuk umum. Hal ini disebabkan pondasi gedung dinilai tidak tegak berdiri dan miring beberapa derajat serta dianggap membahayakan keselamatan penghuni gedung.

Bangunan megah tersebut resmi ditutup untuk umum pada 2007 karena diduga bangunannya miring beberapa derajat.

Tidak sedikit yang mempertanyakan kepemilikan Gedung Menara Saidah itu, apakah benar pemiliknya Bernama Saidah Abu Bakar? Berikut faktanya, Sabtu (8/4/2023):

1. Pemilik Gedung Menara Saidah

Gedung yang terletak di Jalan MT Haryono ini ternyata awalnya memiliki nama Menara Drassindo, saat dimiliki oleh PT Mustika Ratu atas nama Mooryati Soedibyo.

Akan tetapi namanya diubah menjadi Menara Saidah. Di mana sebutan tersebut diambil dari nama pemilik keduanya yaitu Saidah Abu Bakar Ibrahim.

2. Jumlah Lantai Gedung Menara Saidah dulu dan sekarang

Menguak siapa itu Saidah Abu Bakar, benarkah pemilik Menara Saidah merupakan mertua dari pemain film dan sinetron Inneke Koesherawati.

Setelah berpindah dari Mustika Ratu ke Keluarga Saidah jumlah lantainya pun bertambah dari awalnya hanya 15 menjadi hampir dua kali lipat yaitu 28 lantai.

3. Menara Saidah dibangun selama 3 tahun

Seperti diketahui, PT Hutama Karya dikenal sebagai Kontraktor yang membangun gedung tersebut selama tiga tahun yakni dari tahun 1995-1998.

Saat pengerjaan pembangunan, pihaknya pun mengakui bahwa Menara Saidah menjadi proyek gedung tinggi pertama yang dibangun oleh kontraktor tersebut. Sehingga memerlukan ketelitian dalam pelaksanaannya.

4. Harga pembangunan Menara Saidah

Selain itu dalam arsip perusahaan, Hutama Karya juga menyebut bangunan tersebut dipenuhi ornamen baik tampak luar maupun tampak dalamnya.

Ornamennya berbentuk patung bergaya Romawi yang diimpor langsung dari Italia.Memiliki desain khas gedung dengan nuansa Romawi, nilai proyek pembangunannya pun diperkirakan sebesar Rp50 miliar.

Sementara untuk biaya pembangunannya sendiri mencapai Rp100 miliar pada masa itu. Gedung Menara Saidah memiliki 24 lantai, 2 basement, dan 2 semi basement.

5. Menara Saidah resmi ditutup tahun 2007

Kendati demikian, pada tahun 2007, Menara Saidah resmi ditutup untuk umum. Hal ini disebabkan pondasi gedung dinilai tidak tegak berdiri dan miring beberapa derajat serta dianggap membahayakan keselamatan penghuni gedung.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya