Lebih lanjut, dia mengatakan sektor industri bubur kertas dan tissue (pulp & paper), serta multifinansial cenderung menerbitkan surat utang untuk kebutuhan modal kerja maupun ekspansi. Selain itu, penerbitan surat utang juga dilakukan untuk melakukan refinancing utang yang akan jatuh tempo.
Adapun rencana penerbitan untuk sektor industri bubur kertas dan tisu mencapai Rp11,6 triliun yang terdiri dari 4 perusahaan. Sementara untuk multifinance mencapai Rp7,9 triliun yang terdiri dari 9 perusahaan. Dalam kesempatan yang sama Ekonom Pefindo Suhindarto mengatakan secara keseluruhan untuk pasar utang baik dari sisi pemerintah maupun korporasi terus meningkat. Sementara untuk surat utang korporasi disebut masih memiliki yang sangat baik.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)