Tak hanya itu, pendanaan juga bisa digunakan untuk meningkatkan produksi minyak. Erick memandang, peningkatan produksi minyak dapat ditempuh melalui dua opsi, yakni akuisisi aset di luar negeri atau eksplorasi sumur dalam negeri. Keduanya pun memerlukan modal.
Karena itu, IPO PHE dan PalmCo dipandang menjadi satu keharusan, lantaran bisa mendanai kegiatan perusahaan.
“Jadi, ketika kita renewable energy, kita punya cash flow, begitu juga dengan PHE," tuturnya.
Terkait dengan PalmCo, sebelumnya Erick mengatakan sedang dalam proses permohonan izin penyusunan PP pembentukan PalmCo. Rencananya, aksi korporasi tersebut terlaksana kuartal IV/2023.
"Kita juga di kuartal IV/2023 bisa melakukan aksi korporasi ini. Tujuannya kalau kita lihat sekarang karena turunan dari pada industri kelapa saat itu sudah sampai 80 pohon industri," ucapnya beberapa waktu lalu.
(Zuhirna Wulan Dilla)