JAKARTA - Realisasi pertumbuhan ekonomi RI sebesar 5,03% year-on-year (yoy) pada kuartal I 2023 membawa angin segar bagi pasar modal tanah air.
Sejumlah analis menyebut kondisi makro ini akan mendorong kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan depan.
BACA JUGA:
"IHSG berpotensi rebound di Senin (8/5) pasca tutup gap ke 6760 di Jumat," tulis riset Phintraco Sekuritas akhir pekan ini, Minggu (7/5/203).
Menurut riset pertumbuhan ekonomi RI berada di atas perkiraan pasar sebesar 4,95% yoy. Adapun komponen pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga menjadi sumber pertumbuhan tertinggi sebesar 2,44% yoy.
Hal ini diperkirakan berlanjut di tahun 2023, mengingat Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) terus bertahan di level yang cukup tinggi hingga April 2023.
BACA JUGA:
Sebelumnya IHSG berakhir melemah 0,82% di 6.787,63 pada pekan sebelumnya, menambah tekanan sebesar 2,27% dalam sepekan. Sejalan dengan koreksi tersebut, indeks komposit dinilai telah oversold, dan berpotensi rebound pada pekan depan.