Kemudian, trekking point menuju goa Batu Cermin, kantor pengelola, loket, kafetaria, area parkir, auditorium, pusat informasi, dan toilet.
Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S. Atmawidjaja mengatakan, kedepan nya akan memperluas dan memperbanyak model penghijauan sekaligus beautifikasi yang serupa dengan area main entrance Goa Batu Cermin ini.
"Kita melihat tanaman bugenvil tumbuh subur karena perawatannya relatif mudah untuk daerah yang panas dan sulit air. Tidak perlu disiram setiap hari, tapi bisa tetap hidup,” kata Jubir Endra dalam pernyataan tertulisnya dikutip Kamis (11/5/2023).
Endra menyebut bahwa penataan kawasan Goa Batu Cermin memberikan tambahan destinasi wisata di Labuan Bajo.
Selain itu, menurutnya masyarakat lokal melalui UMKM harus menerima manfaat dari keberadaan prasarana dan sarana yang dibangun.
"Untuk itu perawatan dan pemeliharaan pasca serah terima dari Kementerian PUPR harus baik, demi keberlanjutan prasarana dan sarana yang sudah baik ini," pungkasnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)