Segini Biaya Modal dan Syarat Buka SPBU Shell

JAKARTA - Segini biaya modal dan syarat buka SPBU Shell di Indonesia. Prospek bisnis SPBU menjanjikan, karena bahan bakar minyak (BBM) menjadi kebutuhan masyarakat yang tak terelakan.

Namun jika ingin membuka usaha SPBU berapa besaran modal biaya pembuatannya? simak penjelasannya dalam berita ini.

Rupanya, besar modal bisnis SPBU Shell dimulai dari Rp1,5-2 Miliar untuk tipe SPBU Shell Modular.

 BACA JUGA:

Sebagai informasi selanjutnya, jenis SPBU Modular ini tengah dikembangkan oleh Shell Indonesia dalam dua tahun terakhir dan dirancang khusus untuk kota-kota di lapis kedua.

Dengan biaya investasi SPBU yang terjangkau, SPBU Shell Modular dapat menjadi pertimbangan yang pas bagi para pengusaha daerah.

Saat ini, SPBU Shell Modular telah hadir di sejumlah daerah, seperti Jombang, Blitar, Serang Barat, Cilegon, Bogor, Cirebon, dan Karawang.

Beberapa dari cabang tersebut merupakan cabang SPBU Shell pertama yang berdiri di daerah tersebut.

Sementara itu, SpBU Shell Konvensional seperti biasa ditemui di beberapa kota besar membutuhkan biaya investasi SPBU Sekitar Rp5-7 miliar.

Saat ini, Shell telah memiliki lebih dari 173 SPBu yang tersebar di area pengembangan Shell, seperti di DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Sumatera Utara.

Lalu, apa saja syarat untuk buka usaha SPBU Shell? Kepemilikan lahan adalah syarat utama untuk membuka usaha ini.

Tidak ada batasan bagi Mitra Dealer SPBU Shell untuk memiliki lebih dari satu bisnis SPBU Shell, selama lokasi tersebut lolos dalam feasibility study.

Tahapan feasibility study akan menilai apakah calon lokasi memiliki visibility, akses dan traffic yang menunjang, sehingga strategis untuk pembangunan bisnis SPBU.

Melalui program Kemitraan Dealer SPBU Shell, para pengusaha maupun investor dapat mewujudkan cita-cita untuk memiliki dan mengoperasikan SPBU Shell.

Selain itu, tidak ada initial fee atau biaya apapun yang harus dibayarkan calon Mitra Dealer SPBU Shell pada proses survei dan perencanaan.

Survei ini juga dilakukan dengan sungguh-sungguh, karena Shell turut berinvestasi pada bisnis SPBU Shell milik mitra.

Salah satu dukungannya berupa investasi peralatan selama sepuluh tahun. Keuntungan bisnis SPBU Shell dapat dimaksimalkan dengan non-fuel retail sebagai tambahan pendapatan di luar penjualan BBM Shell.

Baik SPBU Shell Konvensional maupun Modular memungkinkan untuk dikembangkan menjadi sebuah one-stop-solution bagi pelanggan melalui keberadaan bisnis pendukung, seperti Coffe shop, bengkel, restoran, convenience store, anjungan tunai mandiri ( ATM) center, dan lain-lain.

(Feby Novalius)