Penumpang KRL Cs Boleh Lepas Masker, Ini Kata Penjual di Dekat Stasiun

Mutiara Oktaviana, Jurnalis
Senin 12 Juni 2023 21:51 WIB
KRL. (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menerbitkan Surat Edaran (SE) tentang protokol kesehatan pelaku perjalanan untuk dalam negeri dan luar negeri. Di mana pelaku perjalanan boleh melepaskan masker.

SE Kemenhub ini merujuk SE Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 1 Tahun 2023 tentang Protokol Kesehatan di masa transisi endemi Covid-19 yang terbit pada 9 Juni 2023.

Menanggapi hal ini, Farid (50) selaku penjual masker di pinggir jalan menyebut bahwa aturan tersebut belum terlalu berdampak terhadap penjualan maskernya. Dia mengaku penjualannya masih terbilang stabil dari sebelumnya.

“Sementara ini sih dampaknya belum terlalu, paling berpengaruh saat statement Presiden Jokowi edaran dari kemenhub masih terlihat stabil saja,” katanya saat ditemui Okezone, Senin (12/6/2023).

Menurut pantauan Okezone, penjual masker di daerah daan mogot ini menjajakan beragam jenis masker, mulai dari masker Earlop, duckbil, KN94, KN95, KNProBuff, hingga N95.

Farid yang telah bekerja sebagai penjual toko masker sejak pandemi hebat kala itu mengungkap bahwa penjualan masker pada saat itu sangat melejit.

“Kalau waktu pandemi lagi hebat-hebatnya luar bisa kenceng, penjualan masker melejit lah,” ungkapnya.

Penurunan omzet penjualannya justru sudah menurun drastis sejak Presiden RI Joko Widodo resmi mencabut pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di seluruh wilayah Indonesia pada 30 Desember 2022 lalu.

“Omzet sudah menurun drastis semenjak statement presiden PPKM dicabut. Dari mulai gudang kesini imbasnya ke bawah sudah bawah. Menurunnya bisa 50% lah drastisnya,” terang Farid.

Di mana sebelum adanya pelonggaran masker, saat pandemi sedang hebat, Farid bisa meraup omzet harian hingga Rp2juta dalam sehari.

“Omzet bisa perhari bisa dua juta kalau waktu di zaman pandemi hebat. Kalau sekarang udah agak kurang,” tuturnya.

Namun untuk sekarang ini, dia hanya mendapatkan paling tidak setengah pendapatan dari sebelumnya.

“Paling Rp500.000 sampai Rp1juta kalau lagi ramai belakangan ini, kalau sepi paling 500.000 atau 200.000,” tandasnya.

(Taufik Fajar)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya