"Pelunasan pinjaman IMF ini merupakan sinyal peningkatan confidence dan fleksibilitas fiskal pemerintah", ujar dia kala itu.
BACA JUGA:
BPKP juga telah memberikan statement resmi soal Indonesia yang telah melunasi utang ke IMF.
Penyelesaian utang ini menandai era kebijakan ekonomi yang lebih mandiri, lepas dari intervensi IMF.
"Kami mengatakan kepada IMF bahwa kami akan melunasi utang. Sesuai mekanismenya, penyelesaian akan rampung dalam lima hari. Jadi minggu depan kita tidak punya utang lagi kepada IMF," kata mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Burhanuddin Abdullah, saat memaparkan hasil Rapat Dewan Gubernur BI kepada wartawan di Jakarta beberapa waktu silam dalam situs BPKP.
Sehingga Indonesia sudah tidak berkewajiban lagi mengikuti post program monitoring (PPM) dan Indonesia sama dengan anggota IMF lainnya, yang kondisi makroekonominya dalam keadaan baik.
Berikut ini catatan lengkap soal pelunasan utang Indonesia ke IMF: