Kembangkan Pelayanan Bayi Tabung, Ini Strategi Morula

Suparjo Ramalan, Jurnalis
Minggu 16 Juli 2023 17:48 WIB
Morula Indonesia (Foto: MPI)
Share :

JAKARTA - Morula IVF Indonesia ingin menjadi klinik in vitro fertilization (IVF) atau bayi tabung terbaik di Asia Pasifik. Berbagai strategi disusun dan sudah direalisasikan.

Medical Director Morula Indonesia, Arie A. Polim mengatakan, sejumlah langkah strategi sudah dilakukan pihaknya. Misalnya, menggunakan teknologi IVF terbaru, membangun kemitraan strategis (Strategic partnership) dengan pihak terkait, salah satunya PT MNC Life Assurance.

Lalu, memperluas atau memperbanyak jumlah klinik IVF di Indonesia. Saat ini Morula sudah memiliki 150 klinik fasilitas yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.

"Kedepannya, di dalam pengembangan bisnis kita di bidang IVF adalah kita akan memperbanyak klinik kita di seluruh Indonesia. Dan kita juga mempunyai teknologi yang andal," ujar Arie dalam sesi wawancara dengan MNC Media, Jakarta, Minggu (16/7/2023).

Morula IVF Indonesia, lanjut Arie, sudah memiliki pengalaman di bidang usaha bayi tabung di Tanah Air selama 25 tahun.

Dalam perjalanan bisnis tersebut, perusahaan pengembangan klinik fertilitas sudah membantu lebih dari 150.000 pasangan suami istri. Dan hampir 10.000 kelahiran dari hasil program IVF.

"Karena itu, kita berharap dengan teknologi yang semakin maju ini klinik IVF dengan pengalaman lebih dari 25 tahun ini sudah mempunyai suatu standar operasional prosedur yang sama di seluruh Indonesia," katanya.

Di sisi teknologi, Morula memiliki teknologi terbaru yang dinamai Pre Implementation Genetic Testing for Aneuploidy (PGT-A) dan Pre Implementation Genetic for Monogenic disorder (PGT-M).

Kedua alat itu bertujuan mendeteksi masalah kromosom pada embrio dan mencegah terjadinya keguguran pada pasien ibu dan calon bayi tabung. Arie memastikan teknologi tersebut sangat baik di bidang IVF.

"Selain itu teknologi update terkini adalah kita sudah bisa melakukan pemeriksaan genetik kromosom pada embrio yaitu dengan PGT-A, PGT-M, bahkan dengan PGT-SR," ungkap dia.

Di lain sisi, dari total pasien Morula Indonesia, 15%-20% diantaranya merupakan warga negara asing. Arie menyebut pasien berasal dari berbagai negara di Asia dan Eropa. Seperti, China, Belanda, hingga Rusia.

"Pasien-pasien ini datang tentu saja dengan tingkat keberhasilan kita yang cukup tinggi, jadi tidak kalah dengan tingkat keberhasilan internasiona, di atas 40-50 persen dan kita membuat banyak pasien baik dari China, Eropa, Rusia, Belanda itu datang ke kita untuk bisa melakukan program (bayi tabung)," tutur Arie.

Dengan strategi bisnis saat ini, Arie optimis Morula tidak saja menggerakan usaha di bidang IVF, namun juga membangun koneksi atau hubungan dengan berbagai pihak di seluruh Indonesia.

"Artinya dengan teknologi yang kita sudah mumpuni saat ini, kita berusaha membuka koneksi jaringan dengan berbagai dokter-dokter di seluruh Indonesia," katanya.

(Taufik Fajar)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya