JAKARTA - Perjalanan KRL line Rangkasbitung pada Selasa (25/7/2023) pagi ini sekitar pukul 08.30 WIB mengalami gangguan.
Hal itu disebabkan adanya truk yang menabrak tiang listrik aliran atas di lintas Pondok Ranji – Kebayoran.
BACA JUGA:
"Kendala terjadi akibat tiang Listrik Aliran Atas (LAA) pada lintas Pondok Ranji – Kebayoran tepatnya di KM 17+5 ditabrak truk yang mengakibatkan tiang LAA tersebut miring dan menghalangi lintas jalur rel," kata Manager External Relations & Corporate Image Care KAI Commuter Leza Arlan siang ini.
Leza menyampaikan bahwa KAI Commuter menyampaikan permohonan maaf atas kendala tersebut.
BACA JUGA:
Dia mengatakan saat ini petugas terkait dari KAI Commuter dan KAI Daop 1 Jakarta yang berada di lokasi untuk melakukan perbaikan. I
Imbas kendala tersebut, mulai pukul 08.43 WIB LAA pada lintas tersebut dipadamkan untuk keselamatan dan keamanan perjalanan Commuter Line dan proses perbaikan.
"KAI Commuter mengimbau pengguna commuterline untuk selalu ikuti arahan petugas di lapangan. Tidak memaksakan naik jika keadaan commuterline sudah padat. Ikuti informasi terkini perjalanan commuterline dari sosial media @commuterline dan jadwal serta posisi commuterline secara real time melalui aplikasi C-Access," katanya.
Adapun hingga Pukul 09.15 WIB perjalanan commuter line Rangkasbitung yang terimbas antara lain:
1. Commuter Line No.1671 perjalanannya hanya sampai Stasiun Sudimara, untuk kembali menjadi Commuter Line No.1672 relsi Sudimara - Ranngkasbitung
2. Commuter Line No.1656 Relasi Tanah Abang - Parung Panjang berhenti di sinyal masuk Stasiun Pondok Ranji
3. Commuter Line No.1658 relasi Rangkasbitung - Tanah Abang berhenti di Stasiun Kebayoran
4. Commuter Line No.1660 relasi Tanah Abang - Rangkasbitung perjalananya tertahan di Stasiun Palmerah
BACA JUGA:
5. Commuter Line No.1665 relasi Parung Panjang - Tanah Abang terhenti di Stasiun Pondokranji
6. Commuter Line No.1667 relasi Rangkasbitung - Tanah Abang terhenti di Stasiun Sudimara
7. Commuter Line No.1669 relasi Parung Panjang - Tanah Abang terhenti di Stasiun Sudimara.
(Zuhirna Wulan Dilla)