Selain itu, perseroan menambah jumlah akomodasi kamar dari Grup Al Anshar Hotel di kota Madinah dengan total 1.045 kamar dari Hotel Al Anshar Golden Tulip, Al Anshar Palace, dan Shakereen Golden Tulip.
“Ini diharapkan dapat memperkuat strategi perseroan dalam memenuhi kebutuhan jamaah akan akomodasi di kota Madinah. Adapun untuk kota Mekah, perseroan memperpanjang kontrak dengan Hotel Fajr Badeea 2 untuk musim umrah dan haji 1445 H dengan jumlah kamar sebanyak 624 kamar,” kata Agung.
Dari sisi modal, dia menyatakan, terjadi peningkatan 210%, sebagai konsekuensi proses IPO yang dilakukan perseroan, yaitu penambahan modal disetor Rp93,3 miliar serta akumulasi saldo laba yang bertambah sebesar Rp16 miliar.
(Feby Novalius)