JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati memberikan cerita tentang bagaimana sektor swasta begitu meminati investasi proyek tol di Pulau Jawa dibandingkan dengan kawasan lainnya.
"Kisah sukses yang pertama adalah ketika pemerintah mengumumkan proyek-proyek prioritas, yang kami sebut sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN). Ini kemudian menggerakkan semua upaya, terutama di level pemerintah pusat, karena proyek-proyek ini akan membutuhkan banyak kolaborasi," ujar Sri dalam High Level Dialogue on Promoting Sustainable Infrastructure Development di Jakarta, Kamis (24/8/2023).
Kolaborasi tersebut kemudian terkait dengan penggunaan lahan, pembelian lahan, atau bagaimana komitmen dari belanja modalnya, struktur seperti apa yang perlu dibangun untuk menarik banyak sektor swasta, dan juga alat fiskal apa yang cocok untuk kolaborasi ini.
"Dalam hal ini, sebenarnya paling banyak cocoknya dengan proyek jalan tol di Jawa yang relatif lebih matang, sehingga kita bisa menarik sektor swasta dengan lebih mudah dan banyak sektor swasta yang tertarik," ungkapnya.
Bahkan, proyek tol di Jawa ini pada dasarnya lebih banyak diminati jika dibandingkan dengan Sumatera karena masih ada masalah dengan lalu lintas dan tantangan dari konstruksi jalanan fisik yang berbeda dengan di pulau Jawa.
"Sektor pengairan atau air juga menjadi sebuah kisah sukses lainnya, tetapi juga sempat mengalami rintangan karena ini membutuhkan partisipasi pemda dan terutama terkait dengan bisnis-bisnis air lokal yang memiliki urusan dengan tarif air, jadi ini bisa menarik lebih banyak sektor swasta atau tidak," tambahnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus menekankan untuk segera mengurangi kesenjangan infrastruktur. Tentunya ini akan mendorong upaya ekstra dari para kementerian, pemerintah daerah (pemda), dan juga mengundang sektor swasta untuk turut berpartisipasi.
(Taufik Fajar)