Menurutnya, ASEAN sebagai kapal besar memiliki tanggung jawab yang besar pada ratusan jiwa rakyat yang berlayar bersama di dalamnya. Maka, katanya, para pemimpin ASEAN harus terus melaju dan mampu untuk berlayar.
"Dan walaupun harus berlayar di tengah badai, kita sebagai para pemimpin ASEAN harus memastikan bahwa kapal ini mampu terus melaju, mampu terus berlayar, dan kita harus menjadi nakhoda di kapal kita sendiri untuk mewujudkan perdamaian, mewujudkan stabilitas, mewujudkan kemakmuran bersama," ungkapnya.
(Feby Novalius)