JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Amerika Serikat (AS) menyetujui rancangan undang-undang pendanaan (RUU) untuk 45 hari ke depan, agar badan-badan federal tetap buka.
Dikutip VOA Indonesia, Minggu (1/10/2023) Ketua DPR Kevin McCarthy akhirnya membatalkan tuntutan pemotongan pengeluaran yang drastis dan mengandalkan suara dari Partai Demokrat untuk meloloskan RUU tersebut ke Senat.
Pendekatan baru ini tidak memasukkan bantuan untuk Ukraina, sebuah prioritas Gedung Putih yang ditentang oleh semakin banyak anggota parlemen dari Partai Republik. Namun, rencana ini akan meningkatkan bantuan federal untuk bencana sebesar USD16 miliar untuk memenuhi permintaan dari Presiden Joe Biden.
Paket anggaran tersebut disetujui dengan perolehan suara 335-91 yang didukung oleh sebagian besar anggota Partai Republik dan hampir semua anggota Partai Demokrat.
Sebelum berakhirnya tenggat untuk mendanai pemerintah tengah malam nanti, Senat juga akan mengadakan pertemuan di akhir pekan yang jarang terjadi dan bersiap untuk mengambil tindakan selanjutnya.