JAKARTA - Kementerian ESDM memastikan Pertalite tidak akan naik meski harga minyak dunia meroket.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Kementerian ESDM Tutuka Ariadji mengatakan hal ini tidak akan mempengaruhi harga Pertalite.
BACA JUGA:
Tutuka kembali mengatakan, harga minyak mentah pun telah menurun dibandingkan beberapa waktu lalu yang pernah menembus USD100 per barel.
Meski begitu, Dirjen Migas itu mengakui ada kemungkinan potensi peralihan pengguna Pertamax ke Pertalite. Hal tersebut bisa terjadi lantaran kedua jenis BBM tersebut hanya selisih Rp4.000.
BACA JUGA:
Adapun PT Pertamina (Persero) kembali melakukan penyesuaian harga BBM non subsidi per 1 Oktober 2023.
Harga BBM yang mengalami kenaikan harga ini berlaku untuk beberapa jenis. Antara lain yaitu jenis Pertamax, Pertamax Green 95, Pertamax Turbo, Dexlite, serta Pertamina Dex.
Kenaikan harga BBM ini tak berpengaruh pada jenis Pertalite dan Pertamina BioSolar. Harga Pertalite tetap Rp10.000 per liter dan Pertamina BioSolar tetap Rp6.800 per liter.
Baca selengkapnya: Harga Pertalite Bakal Naik Imbas Minyak Dunia Meroket? Ini Kata ESDM
(Zuhirna Wulan Dilla)