JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) memantau ketat PT Sekar Laut Tbk (SKLT) dan PT Jaya Agra Wattie Tbk (JAWA).
"Dengan ini kami menginformasikan adanya peningkatan harga saham SKLT dan JAWA yang di luar kebiasaan yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity)," tulis surat yang ditandatangani Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Yulianto Aji Sadono dan Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan Pande Made Kusuma Ari A, Jumat (6/10/2023).
BACA JUGA:
Untuk saham SKLT, emiten yang bergerak dalam bidang pembuatan crackers, saus tomat, sambal dan bumbu siap pakai dan menjual produknya di pasar lokal dan internasional ini menunjukkan gerak saham yang naik secara signifikan, melesat 131,71% pada 5 hari terakhir perdagangan.
Adapun, saham SKLT ditutup menguat 24.73% pada perdagangan Kamis di level 5.700.
BACA JUGA:
Selanjutnya saham JAWA, emiten produksi dan penjualan karet, kopi, teh, coklat, kelapa sawit dan hasil pertanian lainnya ini juga mengalami peningkatan yang signifikan. Saham JAWA terpantau ditutup menguat 35,86% ke level 147 pada perdagangan Kamis dan dalam sepekan sudah naik 122,73%.
Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan dibidang Pasar Modal.
BACA JUGA:
Informasi terakhir mengenai SKLT adalah informasi tanggal 5 Oktober 2023 yang dipublikasikan melalui website BEI tentang laporan bulanan registrasi pemegang efek.
Kemudian informasi terakhir mengenai JAWA adalah informasi tanggal 3 Oktober 2023 yang dipublikasikan melalui website BEI tentang penjelasan atas permintaan penjelasan bursa.
"Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham SKLT dan JAWA tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," tulis direksi bursa.
(Zuhirna Wulan Dilla)