JAKARTA – Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mensinyalir ada petinggi partai politik yang mengelola agen penyalur subsidi LPG 3 Kg. Menanggapi hal ini, Menteri ESDM Arifin Tasrif enggan berkomentar banyak.
"Betul ya? Hehehe tanya pak ahok dong," jelasnya ketika ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (12/10/2023).
Diungkapkan Arifin, belakangan permintaan untuk konsumsi elpiji 12 kg semakin lama memang semakin sedikit. Menurutnya hal itu menandakan bahwa memang adanya kebocoran penggunaan elpiji gas 3 kg bersubsidi.
"Kalau barangnya langka, kan artinya langka nih, kepada siapa? Yang mana? Ya benar. Kan ada dua sistem, yang 3 kg subsidi, ada yg 12 kg nonsubsidi. Jadi yang sekarang ini yang jumlah yang 12 kg itu makin lama makin sedikit ininya. Berarti kan ada yang bocor," paparnya.