Pak Bas Ungkap Perbedaan Bendungan di Korsel dan Indonesia

Iqbal Dwi Purnama, Jurnalis
Minggu 15 Oktober 2023 14:31 WIB
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono bicara soal bendungan (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Menteri Pekrjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mencontohkan perbandingan jumlah Bendungan di Indonesia dengan Korea Selatan dan China.

Menurutnya jumlah bendungan yang ada di Indonesia saat ini masih tergolong kurang. Mengingat luas Indonesia sekitar 1.905 juta km² dengan total jumlah bendungan saat ini sekitar 300 bendungan, jika 61 proyek Bendungan semasa kepemimpinan Presiden Jokowi rampung seluruhnya.

"Walaupun kita saat ini sudah membangun 61 bendungan, itu belum apa-apa, maaf saya berikan pembanding, di Korea Selatan luasnya tidak lebih besar dari Jawa Tengah dia mempunyai 17 ribu DAM, di China ada 98 ribu DAM/Bendungan, kita baru selesai 61 sehingga totalnya baru 300 bendungan," ujar Menteri Basuki usai acara fun walk di Indot Multifunction Stadium Senayan, Minggu (15/10/2023).

Menteri Basuki mengakui saat ini jumlah bendungan yang kurang itu menjadi ancaman tersendiri bagi ketahanan pangan di Indonesia, terutama ketika musim kemarau tiba. Ketersediaan air itu akhirnya akan berdampak pada penurunan produktifitas pertanian.

Menurutnya untuk ketersediaan air sendiri, Indonesia mengalami ketimpangan antara sisi Barat Indonesia dengan Timut. Indonesia bagian barat menurut cenderung lebih akses lebih mudah untuk mendapatkan air, sedangkan hal timpang terjadi untuk Indonesia bagian Timur yang cenderung lebih susah.

"Seperti di Indonesia ini kan Barat dan Timur kan ketersediaan Ari simpang, timur lebih kecil, sehingga kita harus bisa memberikan tampungan lebih banyak lagi di bagian timur," kata Menteri Basuki.

Adapun Kementerian PUPR melalui Direktorat Jendral Sumber Daya Air (Ditjen SDA) menargetkan setidaknya menyelesaikan 61 Bendungan selama periode pemerintahan presiden Joko Widodo, 2014 - 2024.

Pada tahun 2021 setidaknya telah selesai 29 bendungan dan sisanya 32 bendungan dalam masa konstruksi (on going). Dari total pembanguannya 61 bendungan tersebut, setidaknya terdapat 52 bendungan memiliki total kapasitas tampung sebesar 3.734,09 juta m3.

Jumlah tersebut memiliki potensi besar untuk pemanfaatan pada layanan irigasi yang tersebar di 71 Daerah Irigasi (DI) yang terdiri dari 16 DI bersumber dari bendungan selesai dan 55 DI dari bendungan on going.

Dengan selesainya pembangunan 52 bendungan berpotensi untuk layanan irigasi tersebut, diharapkan akan meningkatkan luas lahan irigasi yang mendapatkan jaminan air dari bendungan. Total target pemanfaatan bendungan untuk irigasi berdasarkan data desain bendungan seluas 385.646 hektare.

"Jadi masih banyak lagi (kebutuhan bendungan), untuk penyediaan, terutama untuk climate change adaptation," tutup Menteri Basuki.

(Taufik Fajar)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya