2. Kebijakan Moneter
ebijakan moneter yang dibuat oleh Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) juga berpengaruh besar pada kenaikan emas.
Apalagi, data ekonomi AS yang kuat baru-baru ini memicu pertaruhan suku bunga yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama, yang cenderung mengangkat dolar dan imbal hasil obligasi hingga emas pun naik.
Setiap kebijakan The Fed dalam menaik-turunkan suku bunga akan berdampak pada harga emas.
Saat The Fed menetapkan penurunan suku bunga, maka harga emas dipastikan akan naik. Hal ini karena saat suku bunga turun, maka mata uang dolar memiliki nilai yang rendah. Oleh sebab itu, orang-orang akan mengalihkan investasinya ke emas.
3. Pengaruh Dolar
Harga emas umumnya berbanding terbalik dengan nilai dolar AS karena logam tersebut berdenominasi dolar. Semua hal dianggap sama, dolar AS yang lebih kuat cenderung menjaga harga emas tetap rendah dan terkendali, sementara dolar AS yang lebih lemah kemungkinan akan mendorong harga emas lebih tinggi melalui meningkatnya permintaan.
(Rani Hardjanti)