Apakah Seruan Aksi Boikot Produk Israel di Medsos Berpengaruh ke Ekonomi Israel?

Destriana Indria Pamungkas, Jurnalis
Selasa 07 November 2023 22:31 WIB
Ilustrasi untuk dampak aksi boikot produk Israel bagi ekonomi Israel (Foto: Reuters)
Share :

JAKARTA- Masih banyak yang penasaran apakah seruan aksi boikot produk Israel di medsos berpengaruh ke ekonomi Israel tentu jadi pertanyaan banyak pihak. Seperti diketahui, konflik Israel dan Palestina terus berkecamuk hingga hari ini.

 BACA JUGA:

Konflik tersebut merupakan tragedi kemanusiaan yang didukung oleh sistem perekonomian internasional. Hal itulah yang mengetuk hati nurani masyarakat dunia. Sebagai bentuk dukungan, muncul aksi boikot terhadap produk-produk Israel maupun produk yang diduga membela negara Yahudi tersebut. Gerakan ini dikenal sebagai BDS Movement dan kini telah diikuti oleh banyak orang.

Namun, yang menjadi pertanyaan adalah apakah seruan aksi boikot terhadap produk Israel berpengaruh ke ekonomi negara tersebut? Dilansir dari berbagai sumber, Selasa (7/11/2023), berikut penjelasan singkatnya yang dapat diperhatikan.

Sebelumnya, pada 2018 laman Al Jazeera melaporkan adanya kerugian materiil pada Israel berkat gerakan boikot yang dilakukan masyarakat. Dalam laporan tersebut, Israel diperkirakan mengalami kerugian mencapai USD11,5 miliar atau sekitar Rp183,37 triliun per tahun.

Namun, hal tersebut rupanya belum tentu benar. Melansir dari laman Brookings Institution sebuah organisasi non-profit berbasis di Washington, AS, mereka mengatakan bahwa gerakan BDS tidak memiliki dampak secara drastis terhadap ekonomi Israel.

Pasalnya, sebanyak 40 persen produk yang diekspor oleh Israel adalah jenis barang ‘intermediet’ atau produk tersembunyi yang digunakan dalam proses produksi barang di tempat lain, contohnya adalah semikonduktor.

Lebih lanjut lagi, sekitar 50 persen produk ekspor Israel berupa barang ‘diferensiasi’ atau barang-barang yang tidak dapat tergantikan, seperti chip komputer khusus. Hal ini tentu bisa menjadi salah satu alasan pasti kenapa ekonomi Israel tidak terdampak secara signifikan.

Hal yang sama juga disampaikan oleh mantan Wakil Presiden Indonesia, Jusuf Kalla (JK). Menurutnya, produk-produk Israel yang diboikot masyarakat dunia tidak ampuh untuk menghentikan agresi Israel terhadap Palestina.

Sebab sejauh ini tidak ada produk Israel yang masuk secara langsung ke Indonesia. Jika memang demikian, biasanya produk tersebut telah melewati negara lain terlebih dahulu.

“Ndak mempan, apa sih yang kita mesti boikot Israel, barangnya juga tidak ada yang masuk, bisa masuk dari negara lain,” ungkap JK setelah menghadiri Aksi Bela Palestina di Monas, Jakarta pada Minggu (5/11/2023) kemarin.

Demikian informasi mengenai apakah seruan aksi boikot produk Israel di medsos berpengaruh ke ekonomi Israel?

(Hafid Fuad)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya