JAKARTA - Kapan Menara Saidah berhenti beroperasi? Gedung Saidah yang awalnya disewakan untuk perkantoran ini berhenti beroperasi tepatnya di tahun 2007.
Melansir berbagai sumber, Jumat (10/11/2023), terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab Saidah Abu Bakar Ibrahim sebagai pemilik menutup Menara Saidah.
Salah satunya adalah konstruksi gedung Menara Saidah yang terlihat miring. Kondisi ini dianggap membahayakan keselamatan penghuni gedung.
Konstruksi gedung dianggap bermasalah sejak awal, namun dari pihak pemilik maupun Suku Dinas Pengawasan dan Penertiban Bangunan (P2B) tidak ada yang bersedia memberikan penjelasan.
Dilansir dari berbagai sumber, menurut pengakuan warga setempat, sempat ada kegiatan renovasi pada pertengahan 2015, tetapi renovasi terhenti setelah berjalan dua bulan.
Sebagai tambahan informasi, Menara Saidah ini dibangun pada tahun 1995 dan rampung pada tahun 1998, memiliki lokasi di Jalan MT Haryono, Jakarta Timur. Meski sudah rampung di tahun 1998, Menara Saidah baru diresmikan tiga tahun setelahnya, yakni di tahun 2001.
Pada awalnya, jika dilihat dari desain Menara Saidah ini memang tidak ada yang aneh. Gedung ini di desain dengan gaya bangunan klasik romawi.
Memiliki ketinggian 24 lantai, keberadaan Menara Saidah sedikit lebih mencolok dibanding gedung sekitarnya.
Sekitar 34 perusahaan sempat menyewa ruang kantor di Menara Saidah. Namun, harga sewa gedung yang terus naik memaksa perusahaan-perusahaan pindah dari gedung tersebut. Hal ini menyebabkan semakin lama Menara Saidah semakin sepi penyewa dan akhirnya kosong.
Sempat ada masukkan untuk merobohkan atau melakukan pembongkaran gedung. Hanya saja, perobohan Menara Saidah ini dianggap membahayakan bagi bangunan dan warga sekitar. Puing-puing pembokaran bisa saja jatuh ke rumah-rumah warga sehingga gagal terlaksana.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)