4. Harapan Menteri BUMN
Erick Thohir menginginkan holding BUMN yang dibentuk harus diisi oleh anak dan cucu perusahaan yang sehat baik operasional dan keuangannya. Jika tidak, maka keuangan induk holding akan digerogoti oleh anak dan cuci yang 'penyakitan' alias merugi.
"Jadi jangan juga nanti ada holding-nya sehat, anaknya bengek, cucunya ICU, akhirnya digerogoti terus ini holding yang sehat," lanjutnya.
5. Menteri BUMN Bekerja sama dengan BPKP
Erick Thohir mengaku akan bekerja sama dan membutuhkan bantuan dari penegak hukum dan lembaga audit negara, seperti Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Kejaksaan Agung.
"Ini juga bersama BPK, BPKP kita bersama sama membokar korupsi mengenai Jiwasraya dan Asabri," tuturnya.
(Feby Novalius)