JAKARTA - PT Angkasa Pura II mencatat angkutan Natal dan Tahun Baru 2023/2024 secara kumulatif melayani hingga 4,20 juta penumpang pesawat atau melebihi target 4,04 juta penumpang.
Realisasi penumpang pesawat pada angkutan Nataru 2023/2024 ini juga meningkat sekitar 12% dibandingkan dengan Nataru 2022/2023 yang berada di angka 3,74 juta penumpang.
VP of Corporate Communications AP II Cin Asmoro mengatakan, jumlah penumpang melebihi proyeksi atau target perusahaan sebelumnya.
Selain jumlah penumpang yang meningkat, secara kumulatif jumlah penerbangan di bandara-bandara AP II pada angkutan Nataru 2023/2024 juga meningkat 3 persen dibandingkan Nataru 2022/2023 atau atau dari 29.604 penerbangan menjadi 30.573 penerbangan.
Menurutnya, kolaborasi antara seluruh stakeholder menjadikan bandara-bandara AP II mampu memenuhi tingginya permintaan perjalanan udara pada akhir tahun 2023.
“Kami bersyukur pelaksanaan angkutan Natal dan Tahun Baru 2023/2024 di bandara-bandara AP II berjalan dengan baik dan lancar berkat kolaborasi seluruh stakeholder,” ujar Cin Asmoro melalui keterangan pers, Minggu (7/1/2024).
Pada periode Nataru 2023/2024 sejumlah maskapai juga mengoperasikan penerbangan tambahan (extra flight) di bandara AP II. Cin Asmoro menuturkan total extra flight yang dioperasikan oleh maskapai di bandara AP II mencapai 1.443 extra flight.
Meskipun kesibukan lalu lintas penerbangan meningkat, namun bandara AP II bersama maskapai dapat menjaga tingkat ketepatan waktu penerbangan on time performance (OTP).
Dia mencatat OTP di bandara AP II secara rata-rata mencapai 80 persen. Ini merupakan tingkat yang baik. Pencapaian OTP berkat kolaborasi dari seluruh stakeholder dalam memberikan pelayanan dan memastikan kelancaran alur keberangkatan serta kedatangan penumpang.
“Selain itu, kelancaran pengaturan pergerakan pesawat di sisi udara bandara juga memegang peranan penting dalam pencapaian OTP,” paparnya.
Sementara itu, jumlah pergerakan penumpang pesawat selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024 di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) mencapai 2,62 juta penumpang. Jumlah ini naik sekitar 13% dibandingkan dengan periode Nataru 2022/2023 sebanyak 2,32 juta penumpang.
Adapun jumlah penerbangan meningkat 6 persen atau dari 16.792 penerbangan menjadi 17.877 penerbangan.
Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Dwi Ananda menuturkan, peningkatan penumpang dan lalu lintas penerbangan dapat dikelola dengan baik berkat dukungan seluruh stakeholder.
“Operasional dan pelayanan di Bandara Soekarno-Hatta berjalan dengan lancar, baik saat arus keberangkatan maupun arus balik. Kami berterima kasih kepada seluruh stakeholder dan penumpang pesawat atas dukungannya,” ujar Dwi Ananda.
Dia mengatakan, sejumlah destinasi menjadi tujuan favorit para penumpang pesawat dari dan ke Bandara Soekarno-Hatta.
Adapun top 5 rute domestik tersibuk dari dan ke Bandara Soekarno-Hatta sepanjang Nataru 2023/2024 adalah Bali sebanyak 510.076 penumpang, Deli Serdang 341.543 penumpang, Surabaya 232.538 penumpang, Makassar 215.557 penumpang, dan Pontianak 148.553 penumpang.
Sementara itu, top 5 rute internasional tersibuk adalah Singapura dengan 286.520 penumpang, Kuala Lumpur 227.894 penumpang, Jeddah 140.315 penumpang, Bangkok 62.199 penumpang, dan Hong Kong 60.075 penumpang.
(Feby Novalius)