JAKARTA - Kenapa harga tanah di Jakarta sangat mahal? ternyata ini alasannya yang bikin orang tidak percaya. Saat ini tanah dapat dimanfaatkan untuk menjadi lahan pertanian, membuat rumah, atau mendirikan kantor perusahaan.
Setiap tahun, harganya juga selalu naik sehingga sangat cocok dijadikan investasi jangka panjang. Hal itu pula yang terjadi dengan tren harga tanah di Jakarta.
Lantas kenapa harga tanah di Jakarta mahal? Ini alasannya yakni sudah terbatasnya lahan kosong serta banyaknya penduduk.
Selain itu, berikut alasa kenapa harga tanah di Jakarta mahal:
1. Lokasi yang strategis
Tidak dapat dipungkiri, harga tanah sangat bergantung pada lokasi dimana tanah itu berada. Jakarta adalah pusat pemerintahan dan perekonomian di Indonesia sehingga berbagai kebutuhan masyarakat ada di kota ini. Dengan lokasinya yang sangat strategis, wajar jika harga tanahnya sangat mahal.
2. Tanah dikuasai oleh beberapa pihak
Penyebab harga tanah di Jakarta mahal juga karena banyaknya investor dan pengembang yang menguasai sebagian besar tanah di Jakarta. Para investor biasanya akan membeli banyak tanah, mengolahnya, dan menjual kembali dengan harga yang berkali-kali lipat lebih mahal. Semakin berkembang tanahnya, maka semakin mahal pula harganya.
3. Peningkatan permintaan
Penyebab lain harga tanah sangat mahal di Jakarta adalah meningkatnya minat masyarakat terhadap properti. Banyaknya masyarakat yang berminat untuk memiliki properti seperti mendirikan perumahan atau sebagainya menyebabkan melambungnya harga tanah.
4. Terletak di kawasan padat penduduk
Lokasi tanah yang berada di kawasan padat penduduk juga dapat membuat harga tanah semakin melambung. Pasalnya, kawasan padat penduduk lebih banyak melakukan aktivitas pembangunan dan ekonomi yang lebih tinggi. Karena perkembangan inilah, harga tanah menjadi lebih mahal.
5. Adanya benda yang ada di atas tanah
Keberadaan benda-benda diatas tanah juga menjadi faktor kenaikan harga tanah. Tanah yang memiliki bangunan atau tanaman diatasnya biasanya memiliki harga yang lebih tinggi dibanding tanah kosong.
Itulah alasan kenapa harga tanah di Jakarta sangat mahal.
(Rina Anggraeni)