Juwita menambahkan, pihaknya memang menyediakan petugas khusus untuk menjemput dana para agen-agen BRILink. Jika di tempat-tempat yang memang ramai, seperti pasar dan ada beberapa agen BRILink, petugas biasanya setiap sore akan menjemput dana tersebut.
"Kita memang ada petugas yang untuk menjemput uang-uang itu. Demi keamanan juga," kata dia.
Sebagai informasi, seorang pemilik agen BRILink di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, menjadi korban perampokan pada Senin (4/3/2024) sekira pukul 13.00 WIB.
Bahkan, korban yang diketahui bernama M (40) ini ditemukan tewas di dalam rumahnya yang dijadikan kios agen BRILink di Desa Tenajar Kidul, Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu.
Informasi yang diperoleh, pelaku yang diduga lebih dari satu orang itu kabur menggunakan sepeda motor dengan menggondol uang hasil rampokan kurang lebih sekitar Rp50 juta dan satu unit handphone milik korban.
(Widi Agustian)