JAKARTA – Lebaran telah usai, kini saatnya kembali berbenah mengelola keuangan. Momen hari raya kemarin membuat pengeluaran sebagian besar orang membengkak.
Hal yang menyebabkan pengeluaran lebaran membengkak adalah biaya pakaian, biaya makanan, mudik, hingga THR untuk saudara. Agar keuangan kembali stabil, kini saatnya kembali mengatur pengeluaran dengan bijak.
Melansir dari Instagram Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Minggu (28/4/2024) berikut tips mengatur keuangan pasca lebaran:
1. Evaluasi pengeluaran selama lebaran
Lakukanlah evaluasi terhadap pengeluaran selama lebaran.
2. Susun rencana keuangan, prioritas kebutuhan pokok
Dari hasil evaluasi yang telah dilakukan, buatlah rencana keuangan. Atur pos-pos berdasarkan prioritas paling penting, seperti kebutuhan pokok.
3. Utamakan membayar hutang
Uang lebaran yang tersisa bisa digunakan untuk membayar hutang serta meringankan cicilan. Jika tidak ada hutang atau cicilan yang harus dibayar, maka dana bisa dialihkan untuk menabung atau investasi.
4. Sisihkan untuk menabung dan investasi
Terakhir, sisihkan sebagian uang lebaran untuk investasi serta menabung. Saat ini, telah banyak instrumen investasi yang bisa dipilih seperti saham, reksa dana, pasar uang, hingga emas. Masyarakat hanya perlu menyesuaikan sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)