JAKARTA - PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (ISAT) mencetak laba bersih sebesar Rp1,29 triliun sepanjang kuartal I 2024. Laba Indosat meningkat 39,4% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya atau year on year (yoy).
Secara umum, sepanjang kuartal I 2024 ISAT mencatat total pendapatan sebesar Rp13,8 triliun atau meningkat 15,8% dibandingkan tahun sebelumnya (YoY). Sementara itu, EBITDA tumbuh lebih cepat dari pendapatan, mencapai peningkatan 22,1% YoY menjadi Rp6,5 triliun.
President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha mengatakan kinerja positif ISAT pada kuartal I ini didorong oleh peningkatan jumlah pelanggan.
Misalnya, pada akhir kuartal I 2024 total jumlah pelanggan perseroan mencapai 100,8 juta pelanggan atau meningkat 2,3% secara year on year. Pertumbuhan ini berkontribusi pada lonjakan trafik data sebesar 14,3% YoY menjadi 3.858 Petabytes (PB).
"Kami juga meningkatkan keunggulan operasional dan efisiensi kami secara signifikan, yang memungkinkan kami meraih pertumbuhan pendapatan dan terus meningkatkan profitabilitas," ujar Vikram dalam konferensi pers segar virtual, Selasa (30/4/2024).
Selain itu, kinerja positif pada kuartal I ini juga didorong oleh investasi yang dilakukan dalam meningkatkan infrastruktur jaringan. Hingga akhir kuartal I jumlah BTS 4G Indosat berjumlah 184 ribu tower, atau tumbuh 20,8% secara tahunan.
Vikram menilai investasi untuk penambahan jumlah BTS ini berhasil memperluas konektivitas maupun memperlancar jaringan pelanggan.
"Pencapaian kuartal pertama 2024 ini mencerminkan komitmen Indosat untuk menciptakan nilai berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan, serta memperkuat ekonomi digital Indonesia," tutupnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)