JAKARTA – Merger PT Indosat Tbk (ISAT) dengan PT Hutschison 3 Indonesia (H3I) berlaku efektif 4 Januari 2022. Merger ini bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis, daya saing dan efisiensi.
Setelah sebelumnya dewan komisaris dari masing-masing perusahaan menyetujui penggabungan pada 16 September 2021 dan diperbarui pada 20 Desember 2021.
Baca Juga:Â Negosiasi Merger Indosat-Tri Indonesia Diperpanjang hingga 16 Agustus
Perseroan mengungkapkan, merger ini telah mendapatkan pernyataan efektif dari OJK yang akan diperoleh sebelum RUPSLB yang direncanakan dilakukan pada 28 Desember 2021. Terkait penggabungan tersebut, Kemenkominfo juga telah memberikan persetujuan pada 5 November 2021 lalu.
Dengan demikian, tanggal efektif penggabungan adalah 4 Januari 2022, kecuali Indosat melakukan penangguhan atas dasar persetujuan Menkumham. Demikian dikutip dari Harian Neraca, Selasa (28/12/2021).
Baca Juga:Â Indosat Tunggu Keputusan RUPSLB soal Penjualan 3.100 Menara
Manajemen meyakini, penggabungan usaha tersebut akan menciptakan sinergi-sinergi operasional yang signifikan di antaranya penghematan biaya dan memberikan perusahaan penerima penggabungan usaha kemampuan untuk berinvestasi pada jaringan. Alhasil, sinergi ini bakal memungkinkan investasi-investasi yang menguntungkan bukan saja bagi konsumen, tetapi juga menghasilkan nilai bagi para pemegang saham perusahaan penerima penggabungan usaha.
Selain sinergi, perusahaan penerima penggabungan usaha juga diharapkan menjadi jauh lebih kompetitif di Indonesia karena kapabilitas atau efisiensi jaringan yang meningkat secara signifikan dan efisiensi-efisiensi dan profil keuangan yang meningkat.
Follow Berita Okezone di Google News