Apakah Kartu Prakerja Menggaji Pengangguran? Ini Faktanya

Rina Anggraeni, Jurnalis
Rabu 22 Mei 2024 08:11 WIB
Ilustrasi apakah Kartu Prakerja menggaji pengangguran? ( Foto: Okezone)
Share :

Tidak hanya itu fokus pemerintah dalam Kartu Pra Kerja ada dua. Yang pertama, mempersiapkan angkatan kerja dan terserap untuk bekerja atau menjadi entrepreneur. Kemudian yang kedua, meningkatkan keterampilan para pekerja dan korban PHK melalui rescaling dan upscaling agar semakin produktif dan berdaya saing.

Sejak diluncurkan pada April 2020, Kartu Prakerja telah menjangkau 17,5 juta orang dari 514 kabupaten/kota di Indonesia sebagai penerima program dan memberikan akses pelatihan peningkatan keterampilan melalui skilling, reskilling dan upskilling. Selama tiga tahun lebih tersebut, Kartu Prakerja telah memberikan akses pelatihan secara inklusif diantaranya 51% perempuan, 48% berasal dari 212 kabupaten/kota miskin ekstrem, 2% dari kabupaten/kota tertinggal, dan 3% dari penyandang disabilitas.

Capaian ini dapat diraih berkat ekosistem pelatihan yang dibangun oleh Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja (“MPPKP”) dengan melibatkan berbagai pihak. Dalam menyediakan beasiswa pelatihan, Program Kartu Prakerja bermitra dengan enam Platform Digital (PD) dan lebih dari 200 Lembaga Pelatihan (LP) untuk menyediakan lebih dari 1200 pelatihan baik luring maupun daring, yang nantinya akan berkembang lagi dengan adanya moda Self-Paced Learning (SPL).

Adapun SPL ini akan menggunakan standar pelatihan yang tidak jauh berbeda dengan pelatihan synchronous yang sudah ada di dalam ekosistem.

SPL ini juga memiliki keunikan dimana pelatihan harus diakses sesuai alur/sequence yang disampaikan, dan tidak bisa di-skip maupun dipercepat. Sehingga meski moda ini menambah fleksibilitas karena dapat diikuti kapanpun, SPL membutuhkan komitmen personal yang tinggi dari penggunanya.

(Rina Anggraeni)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya