JAKARTA - Pelaksanaan tabungan perumahan rakyat (Tapera) tidak bisa ditunda. Sebab, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan program tersebut belum dijalankan.
"Kesimpulan saya bahwa Tapera ini tidak akan ditunda, wong memang belum dijalankan," kata Moeldoko dalam keterangannya, dikutip Sabtu (1/6/2024).
Moeldoko menjelaskan bahwa sejak perubahan dari badan pertimbangan tabungan perumahan (Bapertarum) ke Tapera, belum ada iuran yang masuk dari tahun 2020 hingga 2024.
"Sejak ada perubahan Bapertarum ke Tapera, ada kekosongan dari 2020 ke 2024 tidak ada sama sekali iuran, karena memang Tapera belum berjalan," kata Moeldoko.
"Nanti akan berjalan untuk ASN yang setengah persen APBN setelah ada Permen dari kemenkeu. Selanjutnya untuk pekerja swasta setelah ada permenaker itu baru berjalan dengan baik," tambahnya.
Meski begitu, Moeldoko menyebut bahwa pemerintah akan menggelar dialog dengan terkait pelaksanaan Tapera hingga 2027. Hal itu, diharapkan tak lagi membuat khawatir masyarakat.
"Ke depan pemerintah akan mengedepankan komunikasi dan dialog dengan masyarakat dan dunia usaha. Kita masih ada waktu sampai 2027 jadi ada kesempatan untuk konsultasi ga usah khawatir," kata Moeldoko.