Bergeser ke sektor perbankan, saham BBNI menguat 4% pada perdagangan kemarin. Menurut Hendra, sektor ini mengalami kenaikan terus menerus dan untuk jangka panjang jadi kesempatan bagi investor untuk mengoleksi saham-saham tersebut.
"Proyeksi sektor perbankan tahun ini ditopang oleh pertumbuhan kredit seiring dengan stabilnya angka GDP kita di tahun 2024 di atas 5%, NPL perbankan juga masih stabil 2-2,5% sehingga dapat meningkatkan hasil probabilitas perbankan itu sendiri," jelasnya.
Dari perolehan laba sendiri, perbankan big caps masih mencatatkan kenaikan yang signifikan. Sehingga menurut Hendra saham-saham perbankan masih sangat menarik untuk dicermati.
Berdasarkan valuasi, BBNI jauh menarik karena P/E 8,9 kali dibandingkan rata-rata perbankan di 11,5 kali. Hendra merekomendasikan saham BBNI dan BBRI untuk dikoleksi.
Berikut saham pilihan rekomendasi yang bisa dikoleksi.
BRIS 2.420 – 2.680 BUY
BBNI 4.670 – 5.100 BUY
TOWR 760 - 820 BUY
BRPT 1.060 – 1.300 BOW
(Kurniasih Miftakhul Jannah)