JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan proyek bandara VVIP di Ibu Kota Nusantara (IKN) terkendala turunnya hujan. Sehingga aktivitas konstruksi kurang optimal dikerjakan.
"Perlu diketahui, curah hujan di wilayah Kalimantan Timur cukup tinggi dalam satu bulan terakhir, bahkan hanya delapan hari cuaca cerah. Oleh karena itu modifikasi cuaca menjadi keharusan," ujar Menhub dalam keterangan resminya, Minggu (14/7/2024).
Dijelaskan Menhub, dari total 30 hari, terhitung hanya 8 hari yang cerah di kawasan IKN. Jika kondisi ini terus terjadi, lanjut dia, target pembangunan sejumlah fasilitas Bandara IKN berpotensi mundur dari rencana awal.
Karenanya Menhub menginstruksikan modifikasi cuaca untuk terus ditingkatkan dalam beberapa bulan ke depan, agar pembangunan bandara IKN menjadi optimal.
"Saya minta modifikasi cuaca di wilayah Kalimantan Timur dapat ditingkatkan bekerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan. Saya berharap langkah ini dapat menunjang percepatan pembangunan infrastruktur di kawasan IKN secara keseluruhan," sambungnya.
Pada tinjauannya beberapa hari lalu, Menhub mengatakan progres pembangunan di lokasi ini secara umum sudah baik dan bisa terus dimaksimalkan, terutama untuk gedung terminal bandara.