Ini Bedanya Dana Pensiun dan Investasi

Kristalensi Bunga Nauli Sihite, Jurnalis
Minggu 21 Juli 2024 20:03 WIB
Ini bedanya dana pensiun dan dana investasi (Foto: Shutterstock)
Share :

JAKARTA – Tidak sedikit dari masyarakat yang belum banyak mengetahui terkait dana pensiun dan dana investasi. Apabila keduanya dibandingkan, tentu terdapat sejumlah poin yang sangat terlihat perbedaannya.

Seorang lansia yang di masa pensiunnya akan sangat memerlukan sebuah tabungan yang akan membantu mereka untuk memenuhi kebutuhan jaminan di hari tua. Salah satu tabungan jaminan hari tua kerap disebut dana pensiun.

Melansir dari Instagram Otoritas Jasa Keuangan Indonesia (OJK), dana pensiun merupakan suatu lembaga atau badan hukum yang mengatur dalam menjalankan program pensiun. Tujuan dari dana pensiun sendiri adalah untuk memberikan pendapatan yang stabil kepada individu setelah pensiun dari pekerjaan aktif.

Warganet perlu tahu bahwa dana pensiun berasal dari kontribusi karyawan dan perusahaan selama masa kerja. Bentuk kontribusi dana tersebut terbagi menjadi dua, yaitu Dana Pensiun Pemberi Kerja (DPPK) dan Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK).

Untuk pengelolaan dana pensiun DPPK hanya dapat dibentuk oleh pemberi kerja, sedangkan DPLK hanya dapat dibentuk oleh badan hukum yang memiliki izin resmi usaha dari OJK.

Seorang individu yang akan menerima dana pensiun dapat menggunakan dan memanfaatkan dana tersebut pada saat memasuki masa pensiun. Aturan tersebut disesuaikan berdasarkan kebijakan yang tersedia.

Beda hal apabila dibandingkan dengan investasi. Investasi sendiri bersifat jangka panjang, sehingga warganet dapat melakukan tanam modal agar dapat memperoleh keuntungan di masa depan. Tidak selalu dalam bentuk saham, warganet dapat melakukan investasi dalam bentuk surat berharga, emas, tanah dan barang berharga lainnya.

Kegiatan tanam modal atau investasi dapat disebut sebagai upaya untuk mencapai atau memperoleh dana untuk memenuhi kebutuhan di masa yang akan datang. Tidak hanya itu, warganet perlu ketahui bahwa investasi juga dapat mengamankan keuangan dari inflasi

Investasi membutuhkan sebuah dana khusus, seperti uang yang tidak terpakai (uang dingin). Hal tersebut dilakukan agar warganet dapat terhindar dari risiko finansial.

Seperti yang dijelaskan di atas bahwa investasi bersifat jangka panjang dan juga lebih fleksibel, namun hal itu dapat disesuaikan berdasarkan jenis investasi apa yang warganet gunakan. Investasi sendiri terbagi menjadi dua, yakni investasi jangka pendek dan jangka panjang.

Warganet tidak perlu khawatir terkait sistem pengelolaannya. Sistem pengelolaan investasi akan dikelola oleh sejumlah pihak resmi, seperti manager investasi, wakil manager investasi, penasihat investasi, agen dan wakil agen penjual efek reksa dana, serta bank kustodian yang telah mendapatkan izin resmi dari OJK.

Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa dana pensiun merupakan dana tabungan yang telah dipersiapkan di masa tua, sedangkan investasi merupakan dana yang dilakukan secara pribadi dengan menanam modal untuk menabung serta memperoleh keuntungan di masa yang akan datang.

Walaupun keduanya jelas memiliki fungsi yang berbeda, namun perlu diingat bahwa dana pensiun kerap dikaitkan dengan elemen investasi. Hal tersebut diketahui karena dana tersebut ditempatkan dalam berbagai instrumen keuangan untuk mencapai tujuan pensiun yang ditetapkan.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya