JAKARTA — Ekonomi Amerika Serikat (AS) menghadapi ancaman resesi yang semakin nyata. Ada beberapa indikator yang menunjukkan gejala resesi ini. Pertama, tingkat pengangguran di AS meningkat menjadi 4,3% pada Juli 2024, sementara jumlah lowongan kerja turun dari 12,1 juta pada Maret 2022 menjadi 8,1 juta pada Juni 2024.
Selain itu, Saham Rule, indikator yang digunakan untuk melihat tanda-tanda resesi ekonomi, mencatat angka di atas 0,5%, yang mengindikasikan potensi resesi di AS sangat besar.
Dua tanda lainnya adalah situasi politik yang semakin tidak dapat diprediksi menjelang pemilu AS, menyusul meningkatnya tensi politik pasca penembakan Donald Trump, serta penurunan tajam indeks saham di AS, khususnya Nasdaq yang turun 8,59% month-to-month (mtm) dan S&P 500 yang turun 3,96% mtm.