AHY Ungkap Fakta: Tanah di Jakarta Utara Ambles 1 Meter Setiap 10 Tahun

Iqbal Dwi Purnama, Jurnalis
Senin 04 November 2024 19:46 WIB
Jakarta Utara tenggelam 1 meter setiap 10 tahun (Foto: MPI)
Share :

JAKARTA - Menko Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan fakta bahwa tanah di Jakarta tenggelam 10 cm setiap tahun.

Jika dikalkulasikan selama 10 tahun atau 2 periode Presiden, permukaan tanah di Jakarta khususnya bagian utara sudah tenggelam sekitar 1 meter.

"Muara Baru di Jakarta Utara ini juga termasuk daerah yang land subsidence-nya itu paling parah. Setiap tahun itu bisa turun permukaan tanahnya hingga 10 cm. Jadi kalau 10 tahun itu 1 meter," kata AHY di Jakarta Utara, Senin (4/11/2024).

Disatu sisi, AHY mengatakan permukaan air laut juga terus mengalami peningkatan akibat pemanasan global. Fenomena inilah yang menurutnya mengancam tenggelamnya wilayah pesisir Jakarta.

"Satu meter itu cukup dalam, tentunya ini bisa terjadi banjir (rob). Kita perlu memproyeksikan bagaimana Jakarta 5, 10, 20 tahun kedepan, apa yang sebetulnya menjadi tantangan kita," tambah AHY.

Menurutnya, penurunan muka tanah juga dipercepat salah satunya akibat pengambilan air tanah oleh masyarakat. Sehingga salah satu yang menjadi solusi dari pemerintah adalah menekan penggunaan air tanah.

AHY menjelaskan, Jakarta telah terdapat 3 SPAM tambahan yang nantinya berguna untuk menyuplai kebutuhan air masyarakat. Seperti SPAM Regional Jatiluhur I, SPAM Regional Karian-Serpong, dan SPAM Ir. H. Djuanda.

SPAM Regional Jatiluhur I mampu menyediakan air 4.000 liter per detik, SPAM Regional Karian-Serpong 3.200 liter per detik, dan SPAM Ir. H. Djuanda dengan indikasi sebesar 2.054 liter per detik.

"Kementerian PU selama ini berupaya juga untuk menambah suplai air dari Jatiluhur, dari Karian yang tengah dibangun saat ini agar cukup atau paling tidak mengurangi kebutuhan kita mengambil air tanah," pungkas AHY.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya