"Jadi kita ingin tegakkan itu, sehingga enforcement-nya tidak hanya disempurnakan regulasinya, tetapi juga setelah itu diterapkan dengan sungguh-sungguh. Bahkan ada reward and punishment yang bisa dipahami oleh semua, termasuk oleh pelaku industri dan dunia usaha. Karena, sekali lagi, jangan sampai atas nama efisiensi, atas nama supaya murah, dan lain sebagainya, kemudian mengorbankan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan di mana pun," jelas AHY.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri Perhubungan Suntana mengungkapkan bahwa pihaknya bersama kepolisian tengah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Suntana berharap, dari hasil olah TKP, bisa segera didapat penyebab kecelakaan maut tersebut.
"Sekarang kami sedang, kepolisian dengan kita semua sedang olah TKP. Hari ini olah TKP langsung dihadiri oleh teman-teman dari Komisi V. Insyaallah hasil olah TKP hari ini bisa segera dikualifikasikan. Karena kemarin kita lebih mengamankan supaya jalan itu bisa berfungsi," kata Suntana.
"Alhamdulillah olah TKP sudah dilaksanakan kemarin, tapi penyempurnaannya akan dilaksanakan hari ini bersama pihak terkait," imbuhnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)